Penyakit Bedbugs : Penyebab, Gejala dan Cara Mengobatinya

adsense 336x280

Pengertian
Bedbugs (Cimex lectularis) adalah serangga parasitik. Serangga ini berwarna merah-coklat dan berukuran 1–7mm. Binatang kecil yang juga disebut tungau ini sering menempel dan mengisap darah manusia, khususnya saat tidur.

Penyakit Bedbugs

Gigitan bedbugs akan menimbulkan bengkak kemerahan yang gatal dan jika digaruk secara terus menerus. Akibatnya kulit akan lecet dan terasa perih.

Penyebab
Penyebaran penyakit  kulit yang disebabkan oleh bedbugs dapat terjadi melalui kontak fisik satu sama lain termasuk dari pakaian, seprai, atau benda-benda lain yang digunakan secara bersamaan.

Salah satu penyakit yang mudah muncul dari kondisi tempat tidur yang kotor adalah skabies. Skabies hadir karena munculnya tungau atau kutu di tempat tidur yang lama tidak dibersihkan.

Diagnosis
Berbagai tanda yang bisa Anda kenali dengan adanya bedbugs kasur antara lain:

melihat bedbugs atau tungau secara langsung.
adanya bercak kemerahan atau kecokelatan pada seprai akibat tungau yang tergencet.
menemukan kotoran tungau (berupa bintik kehitaman).
menemukan telur tungau (berukuran 1mm dan berwarna kuning pucat).
Saat tidak makan, tungau umumnya bersembunyi di sekitar tempat tidur, jahitan matras, ranjang, dan sebagainya .
Gangguan kulit akibat tungau sering kali menyerupai kelainan kulit lain yang juga memiliki keluhan gatal. Karena itu kerap menyulitkan diagnosis dan tentu saja juga menyulitkan pengobatannya.

Gejala
Gigitan bedbugs bisa saja terlihat seperti gigitan nyamuk. Gejala lain yang mungkin timbul adalah kesulitan tidur, rasa gelisah, dan masalah kulit akibat garukan.

Sementara gangguan kulit akibat tungau seperti skabies dikenali apabila ditemukan dari keluhan seperti, rasa gatal di daerah yang terpapar pada malam hari. Umumnya gejala ini juga terjadi dalam kelompok yang memiliki kontak dekat (seperti rumah atau asrama).

Pengobatan
Pengobatan khusus terhadap gigitan bedbugs umumnya tidak selalu diperlukan. Hindari menggaruk bekas gigitan ini untuk menghindari infeksi kulit akibat garukan.

Untuk mengatasi bedbugs, dapat dilakukan beberapa cara:

bersihkan sampah vacuum cleaner setelah membersihkan rumah
cuci seprai dan sarung bantal/ guling dengan air panas
meminta bantuan pembasmi serangga profesional

Pencegahan
Untuk mencegah kemunculan bedbugs kembali, Anda dapat lakukan hal berikut:

- Jaga kebersihan rumah
Bersihkan filter AC lebih sering. Ganti seprai dan gorden secara rutin. Pastikan Anda selalu membersihkan lingkungan tempat tinggal agar bebas dari debu dan jamur. Usahakan pula sinar matahari sehari-hari masuk ke dalam rumah.

- Jemur kasur dan rawat perlengkapan tidur

- Tungau  paling sering ditemukan di kasur. Oleh karena itu, jemur kasur di bawah sinar matahari minimal sebulan sekali. Gunakan air panas ketika mencuci perlengkapan tidur –seperti seprai dan kain penutup tempat tidur (bed cover).

- Selain itu, kini juga tersedia banyak pilihan perangkat tidur berkualitas yang anti-tungau, sehingga bisa membantu melindungi kebersihan dan keamanan tempat tidur Anda.
Perhatikan kelembapan ruangan

- Kontrol kelembapan ruangan dengan membuka jendela setiap hari agar cahaya dan udara dapat masuk ke dalam kamar. Dengan demikian terjadi pergantian udara kotor dan bersih dari dalam ke luar rumah. Atau Anda bisa juga menggunakan alat penyejuk seperti air conditioner.

adsense 336x280

0 Response to "Penyakit Bedbugs : Penyebab, Gejala dan Cara Mengobatinya"

Post a Comment